Dalam sebuah organisasi keagamaan, terutama Dewan Kemakmuran Masjid (DKM), kegiatan rapat menjadi agenda penting untuk membahas berbagai kebutuhan dan pengembangan masjid. Mulai dari kegiatan ibadah, peringatan hari besar Islam, hingga rencana pembangunan masjid yang membutuhkan musyawarah bersama.
Agar kegiatan rapat
berjalan terstruktur, biasanya DKM menggunakan surat undangan rapat resmi.
Surat ini berfungsi untuk memberi tahu para pengurus, jamaah, maupun pihak
terkait agar hadir dalam rapat sesuai waktu dan tempat yang ditentukan.
Pada artikel ini, kita akan
membahas cara membuat contoh surat undangan DKM masjid yang baik dan
benar, beserta contoh surat undangan rapat DKM masjid mengenai rencana
pembangunan masjid.
Ciri-Ciri Surat Undangan Rapat DKM Masjid
Sebelum melihat contohnya,
berikut adalah ciri-ciri utama dari surat undangan rapat DKM masjid:
- Menggunakan kop surat resmi DKM – berisi nama masjid,
alamat, serta kontak yang bisa dihubungi.
- Nomor surat – berguna untuk administrasi dan arsip.
- Perihal (hal) – berisi tujuan
surat, misalnya Undangan Rapat Rencana Pembangunan Masjid.
- Isi surat – mencantumkan waktu, tempat, agenda rapat,
dan permohonan kehadiran.
- Penutup – berupa ucapan terima kasih dan doa.
- Tanda tangan resmi – biasanya
ditandatangani oleh ketua DKM atau sekretaris.
Contoh Surat Undangan DKM Masjid
Berikut adalah contoh
surat undangan rapat DKM masjid yang bisa dijadikan referensi:
Link Contoh Surat Undangan DKM Masjid
Jika anda
ingin mendownload Contoh Surat Undangan DKM Masjid dalam bentuk Ms.Word,
silahkan Unduh Contoh Surat Undangan DKM Masjid Disini
Dengan adanya surat
undangan DKM masjid, seluruh pengurus maupun jamaah bisa mengetahui jadwal
rapat dengan jelas dan resmi. Format surat ini juga mencerminkan
profesionalisme pengurus DKM dalam mengelola kegiatan masjid.
